Setelah seharian penuh jalan-jalan ke Kabupaten Solok, tepatnya ke Sirukam Dairy Farm dan Pemandian Aia Angek, saya pikir hari itu akan berakhir dengan santai di rumah. Tapi ternyata masih ada satu misi tersisa: menemani keponakan saya, Afifa, main ke Playdays Padang.
Afifa ini anak SD yang energinya seperti nggak ada habisnya. Walaupun kami sudah cukup capek setelah perjalanan jauh, dia tetap menagih janji ke mamanya untuk pergi ke Playdays. Jadi, setelah rebahan sebentar di rumah, kami pun berangkat menjelang magrib.
Lokasi dan Tiket Masuk Playdays Padang
Saya baru tahu soal tempat ini dari kakak saya yang bilang kalau Playdays Padang lagi viral di TikTok.
Saya sendiri jarang buka TikTok kecuali buat cari promo, jadi cukup ketinggalan info soal tempat seru seperti ini. Untungnya, lokasinya mudah ditemukan karena sudah banyak yang mengulas dan membagikannya di media sosial.
Playdays Padang berada tepat di depan Rumah Sakit Siti Hawa, yang beralamat di Jl. Parak Gadang No.57, Simpang Haru, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Sumatra Barat.
Menariknya, rumah sakit ini adalah tempat Afifa dilahirkan, jadi ini juga jadi semacam momen nostalgia kecil bagi keluarga kami.
Begitu sampai, suasananya langsung terasa meriah dan ramai, mungkin karena masih suasana libur panjang awal tahun 2025.
Satu hal yang perlu dicatat, masuk ke area bermain di Playdays wajib memakai kaos kaki. Karena kami baru pertama kali ke sini dan tidak tahu soal aturan itu, akhirnya kami membeli dua pasang kaos kaki dengan harga Rp15 ribu per pasang.

Untuk tiket masuk:
- Rp100 ribu untuk Afifa sebagai pemain
- Rp25 ribu untuk saya sebagai pendamping
- Rp30 ribu untuk dua pasang kaos kaki
Total biaya Rp155 ribu untuk sesi bermain selama tiga jam.
Tiga Jam yang Bikin Lelah Tapi Seru
Selama tiga jam itu, saya nyaris tidak berhenti bergerak. Ikut Afifa naik turun seluncuran, masuk ke arena bola, dan keliling area permainan. Afifa seolah tidak kehabisan tenaga.






Sementara saya, yang lebih banyak rebahan di rumah, cukup kewalahan mengikuti ritme bocah enerjik ini.

Menariknya, saya melihat beberapa orang dewasa yang ikut bermain. Awalnya saya kira mereka menemani anak, tapi ternyata mereka main sendiri.
Setelah saya cek akun Instagram resmi Playdays Padang City, memang benar bahwa tempat ini bisa dinikmati oleh segala usia. Jadi, untuk kamu yang badannya mungil atau ingin bernostalgia dengan permainan anak-anak, bisa banget mencoba.
Pengalaman Seru yang Layak Dicoba
Meski awalnya niatnya cuma menepati janji, ternyata pengalaman ini cukup menyenangkan. Selain jadi ajang olahraga ringan (maklum, jarang gerak),
Playdays juga bisa jadi pilihan tepat buat keluarga yang ingin menghabiskan waktu dengan anak-anak. Tempatnya bersih, fasilitas lengkap, dan suasananya cocok untuk hilangkan penat.


Pulang dari sana, kami disambut dengan makanan yang dibeli mamanya Afifa (kakak saya) dan adik saya: nasi goreng patai Mi-Mien dan kopmil dari Omping Pondok. Sempurna untuk menutup hari, di mana saya sudah lama sekali tidak keluar kota.
Kalau kamu lagi cari tempat hiburan anak yang aman dan seru di Padang, Playdays Padang patut dicoba. Tapi pastikan kamu bawa kaos kaki dan siapkan stamina ekstra, terutama kalau keponakanmu segesit Afifa.
Be First to Comment